Mekanisme Resmi OSN-K Bidang Kimia SMA/SMK 2025 dan Keterangan yang Perlu Diperhatikan

Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI) sudah memberikan informasi tentang prosedur penyelenggaraan Olimpiade Sains Nasional di level kabupaten/kota (OSN-K) bagi cabang kimia pada jenjang sekolah menengah atas/vokasional/madrasah aliyah tahun 2025. Para peserta serta guru harus memperhatikan baik-baik aturan OSN-K 2025 termasuk poin-poin khusus yang diperlukan.

Kegiatan sosialisasi dimaksudkan agar semua tahapan dalam proses seleksi dapat dilakukan sesuai dengan aturan yang sudah disahkan, sekaligus menyampaikan pengetahuan teknis secara mendalam kepada lembaga pendidikan dan para stakeholder terkait.

Pelaksanaan OSN bukan semata-mata menjadi arena pertandingan, melainkan juga sarana pengembangan bakat pemuda-pemudi yang handal dalam bidang ilmu pengetahuan. BPTI menggarisbawahi janji mereka untuk mempertahankan standar dan kejujuran dalam penyelenggaraannya, termasuk pula pada hal tersebut.

bidang kimia

.


Prosedur Pedoman Dasar Olimpiade Sains Nasional – Kelompok Kompetensi Kimia untuk Siswa SMA/SMK Tahun 2025

Berikut adalah prosedur dasar untuk Petunjuk Umum OSN-K Kimia SMA/SMK tahun 2025, yang mencakup jadwal, bentuk tes, serta aturan bagi para peserta:

1. Proses Pemilihan serta Agenda Waktu


OSN-K bidang Kimia

adalah bagian dari serangkaian seleksi yang bermula di level sekolah (OSN-S), kemudian dilanjutkan dengan OSN-K, tahap provinsi (OSN-P), dan terakhir mencapai tingkatan nasional.

Untuk tahun 2025, pelaksanaan OSN-K dijadwalkan pada 24-25 Juni, dengan uji coba sistem berlangsung pada 3-4 Juni. Pendaftaran peserta telah dilakukan secara daring melalui portal resmi BPTI dan dibuka mulai 19 Maret hingga 25 April 2025.

2. Struktur Tes dan Cara Melakukan Evaluasi

Semua serangkaian ujian OSN-K di bidang Kimia akan dilaksanakan secara online dengan pemantauan yang didukung oleh teknologi.

Pengawasan proses dijalankan dengan menggunakan metode proktorинг yang membolehkan komite untuk mengamati kegiatan peserta secara langsung dan seketika saat ujian sedang berjalan. Pertanyaan dalamujian ini bertujuan untuk mencari tahu pemahaman mendasar tentang kimia juga penerapan nyatanya, hal tersebut mensyaratkan tingkat akurasi serta kapabilitas analisis dari para peserta.

3. Syarat bagi Peserta serta Standar Evaluasi

Peserta merupakan siswa aktif kelas X atau XI yang telah lolos seleksi tingkat sekolah dan mendapatkan rekomendasi resmi dari sekolah asal.

Penilaian dilaksanakan berdasarkan ketepatan jawaban dan juga penguasaan konsep, sesuai dengan skema penilaian yang sudah ditentukan oleh komite sentral. Para peserta yang mencatatkan performa tertinggi akan maju ke babak penyaringan pada level provinsi.


Tindakan Yang Dapat Dan Tidak Dapat Dilakukan Saat Pelaksanaan Ujian

Selama pelaksanaan ujian

OSN tingkat nasional

Di bidang Kimia, para peserta wajib menaati semua peraturan yang telah ditentukan oleh panitia.

Keberhasilan dalam mengikuti aturan main ini sangatlah vital demi memastikan prosesnya lancar, adil, serta menjaga integritas persaingannya. Di bawah ini adalah rangkaian poin-poin tentang apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan selama pelaksanaan ujiannya:

Kegiatan yang Dapat Diikuti Selama Ujian:

  • Membawa Kalkulator saintifik non-grafik..
  • Melakukan latihan berdasarkan petunjuk yang diberikan oleh pengontrol.
  • Koran putih bersama dengan peralatan menulis.

Hal yang Tidak Boleh Dilakukan saat Ujian:

Pertama, soal nomor 1 hingga 5 merupakan soal dummy yang tidak memerlukan jawaban. Soal-soal ini disediakan untuk memuat informasi penunjang seperti tabel periodik unsur, tetapan-tetapan ilmiah, serta rumus-rumus penting yang mungkin diperlukan saat mengerjakan soal lainnya.

Peserta wajib menghindari pengisian kotak jawaban yang ada di bagian bawah soal contoh tersebut. Penulisan pada kotak itu akan dianggap melanggar aturan ujian.

Berikutnya, para peserta diharapkan untuk membaca setiap petunjuk secara teliti sebelum melaksanakan soal. Tes ini terdiri dari beberapa jenis pertanyaan, seperti pilihan ganda yang rumit, pengisian kosong pendek, serta menjawab dengan penjabaran.

Maka dari itu, memahami dengan baik prinsip-prinsip utama serta kehati-hatian dalam menginterpretasikan dan merangkai jawaban sangat penting.