Jering.id
,
Jakarta
– Total 2.095 orang dari kalangan remaja sampai dewasa yang berasal dari Indonesia sudah mengikuti uji klinik tersebut.
vaksin
tuberkulosis
Atau TBC M72. Nomor itu mewakili total kasus sejak fase awal uji klinis untuk vaksin yang dibuat oleh perusahaan di Amerika Serikat.
Bill Gates
, pada tahun lalu.
Saat ini uji klinik vaksin ini sudah selesai tahap ketiga atau tahap terakhir sebelum vaksin resmi disebarluaskan. “Indonesia telah menyelesaikan proses rekrutmen partisipan untuk uji klinik fase ketiga kandidat vaksin tuberkulosis,” ujar Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Aji Muhawarman kepada
Tempo
, Kamsan, 8 Mei 2025.
Aji menjelaskan bahwa percobaan vaksin tipe baru untuk TB sudah dikerjakan di lima buah negeri. Jumlah peserta yang ikut dalam penelitian klinis sampai fase akhir mencapai 20.081 individu. Dari jumlah tersebut, Afrika Selatan menyumbang paling banyak yaitu 13.071 orang, disusul oleh Kenya dengan 3.579 orang, lalu Indonesia memberikan sumbangsih sekitar 2.095 nyawa, Zambia mengirimkan 889 orang, serta Malawi memiliki 447 orang sebagai bagian dari studi itu.
Aji menyebutkan bahwa di tanah air, penelitian klinis vaksin TB dimulai pada tanggal 3 September tahun lalu di berbagai rumah sakit terkemuka seperti RSUP Persahabatan, RS Islam Cempaka Putih Jakarta, RS Universitas Indonesia (RSUI), FK Unpad yang ada di Bandung, serta FKUI. Menurutnya perekrutan peserta untuk studi ini sudah selesai tepat pada tanggal 16 April 2025.
Dia menyebutkan bahwa penilaian klinis yang dijalankan oleh Kementerian Kesehatan berfokus pada pemeriksaan keselamatan dan efisiensi vaksin M72 untuk menghentikan perkembangan penyakit tuberkulosis paru pada orang dewasa yang memiliki infeksi TB laten namun tanpa HIV. Dia juga mencatat kalau calon vaksin tersebut sudah diproduksi sejak awal tahun 2000-an dan selama pengujian sebelumnya, ia tampil dengan catatan keamanan yang positif.
Sampai sekarang, ada kurang lebih 15 calon vaksin TB yang sedang dibuat di seluruh dunia. Di antara angka itu, Aji menyatakan bahwa M72 adalah yang paling canggih karena sudah memasuki fase tiga atau tingkat akhir sebelum bisa dipakai secara umum.
Uji mencakup semua langkah dalam proses uji klinis untuk vaksin. Langkah awal disebut sebagai pengujian pra-klinik dan dikerjakan pada hewan terlebih dahulu. Selanjutnya, vaksin tersebut masuk ke percobaan fase satu yang melibatkan partisipan manusia dengan jumlah sedikit, antara 20 sampai 50 orang.
Menginjak tahap kedua, percobaan klinis ini bakal menelan partisipasi kurang lebih 200 sampai 300 individu. Lalu naik ke tingkat selanjutnya atau fase ketiga dengan jumlah peserta jauh lebih banyak yaitu ratusan ribu berasal berbagai belahan dunia. Menurut penjelasan Aji, pengujian vaksin TB yang diprakarsa oleh Bill Gates direncakan untuk diselesaikan menjelang tahun 2028 nanti.
“Uji klinis adalah langkah penting dalam menciptakan vaksin baru guna menjamin keselamatan dan efikasinya, selain juga mendeteksi kemungkinan dampak negatif sebelum diberlakukan kepada publik,” jelasnya.
Aji menenangkan masyarakat Indonesia bahwa mereka tidak perlu cemas menjadi subjek uji coba semacam kelinci atau terancam bahaya lainnya. Dia menjelaskan semua sampel dipantau dengan hati-hati oleh beberapa pihak termasuk WHO, BPOM, Departemen Kesehatan, bersama pakar vaksin tuberkulosis dari dalam maupun luar negeri.
Aji mengatakan bahwa partisipasi Indonesia dalam penelitian tersebut merupakan bukti komitmennya untuk membantu upaya global melawan TBC. Dia menjelaskan, “Ini adalah penyakit infeksius yang tetap menjadi salah satu alasan utama kematian di seluruh dunia.”
Sekarang ini, Presiden Prabowo Subianto menyebut bahwa pendiri Microsoft Bill Gates berencana menggunakan Indonesia sebagai lokasi pengujian untuk vaksin tuberculosis (TB) baru-baru ini. Hal tersebut dinyatakannya ketika bertemu dengan Bill Gates serta sekitar dua lusin konglomerat Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta pada tanggal 7 Mei 2025.
“Beliau tengah mengembangkan vaksin TB bagi masyarakat global dan Indonesia akan menjadi salah satu lokasi uji coba,” ungkap Prabowo.
Prabowo menyebut penelitian tentang vaksin baru tersebut sebagai hal yang positif lantaran TBC merenggut nyawa sekitar 100.000 orang tiap tahunnya. Ia juga memberikan sambutan hangat terhadap janji Bill Gates mendukung Indonesia dalam upaya vaksinasi.
Bill Gates menyebut bahwa dunia sangat memerlukan vaksin tuberculosis (TBC) dan dia sedang fokus pada tingkat infeksi TBC di Indonesia. Dia menjelaskan bahwa penelitian awal untuk vaksin ini sudah dilakukan, termasuk di negara tersebut. Di luar Indonesia, India serta beberapa daerah di Afrika juga berperan sebagai lokasi pengujian bagi vaksin TBC buatan Bill Gates.
” Kami punya dua lokasi uji coba vaksin ini di tempat kita, dan hal itu akan memungkinkan kita untuk mengidentifikasi sejauh mana keefektifan dari vaksin tersebut,” jelasnya.